Template by:
Free Blog Templates

Rabu, 01 Desember 2010

mengalir bersama arus

Seorang biksu bijaK, yang telah bertahun-tahun saya kenal tengah bergerak jalan bersama seorang kawan lamanya disebuah padang.. pada penghujung senja yang terik, mereka tiba dibentangan yang sangat indah dari sebuah pantai yang tersembunyi. Sekalipun ada peraturan bahwa seorang biksu dilarang berenang untuk bersenang-senang, tetapi air biru menggodanya dan dia perlu mendinginkan tubuh selepas perjalanan panjang, jadi dia melepas jubahnya dan pergi berenang.

Saat dia masih muda sebagai umat awan, dia adalah seorang perenang yang tangguh. Namun sekarang, setelah begitu lama menjadi biksu, sudah bertahun-tahun dia tidak pernah berenang lagi, tak berapa lama setelah menceburkan diri ke dalam ombak yang bergelora, dia terperangkap di tengah ombak pasang yang kuat yang mulai menyeretnya ke tengah laut. Nantinya dia baru diberi tahu bahwa pantai tersebut sangat berbahaya karena arusnya yang ganas..

Mulanya biKsu tersebut mencoba berenang melawan arus, dia segera sadar bahwa arus tersebut terlalu kuat baginya. Latihan-latihan yg seLama ini dia jaLani seKarang dating sebAgai penolongnya,, dia lalu bersiKap santai,, melepas,, dan mengaLir bersaMa arus..

Sebuah tindaKan yang memerLukan KeberaniaN besar untuK dapat bersiKap santai daLam situasi seperti itu,, tatKala dia melihat garis pantai terus menjauh,, dia berada ratusan meter dari daratan ketika kekuatan arus mulai berKurang. baruLah sesudah itu dia muLai berenang menjauhi ombaK pasang menuju garis pantai….

Dia bercerita Kepada sya bahwa berenang keMbali ke pantai benar-benar telah menguras habis seluruh tenaganya. Dia mencapai daratan dLam keadaan amat keLelahan,, dia yaKin bahwa jiKa dia terus mencoba melawan arus,, arus itu pasti sudah mengalahkannya.. dia aKan terseret ke tenGah laut,, sama haLnya kalau dia mengikuti arus,, tetapi dengan tenaga yg sudah terKuras habis sehingga tidaK memungKinkan baginya untuK berenang kembali ke pantai,, jika saja dia taK membiarKan dan mengalir bersama arus,, dia yakin dia pasti sudah tenggeLam..

Cerita tersebut menunjuKan bahwa pepatah : ketiKa taK ada yg perlu diLakukan,, ya jangan ngapa-ngapain,” buKanlah teori khayalan.. malahan,, itu bisa menjadi kebijaKsanaan penyelamat kehidupan.. ketiKa arus terlalu kuat bagi anda.. ituLah saatnya untuK mengalir bersama arus,, ketiKa anda Mampu bertindaK dengan efeKtif,, ituLah saatnya untuK mengerahKan upaya..

Semoga cerita ini bermanfaat bagi anda yang membaca….

0 komentar:

Posting Komentar